tak perlu jadi pemenang tapi jadilah yang terbaik . . .

Jumat, 27 November 2009

BERFIKIRLAH POSITIF BAHWA INI MUNGKIN YANG TERBAIK.

Tak ada gunanya memaksakan dua orang yang mungkin sudah tidak memiliki kecocokan lagi untuk terus bersama mengarungi bahtera rumah tangga. Tentunya orang tua kita memiliki alasan kenapa mereka memilih jalan perceraian. Befikirlah positif, bahwa ini adalah yang terbaik bagi mereka dan juga bagi kita. Konon berfikir positif dalam menghadapi masalah dapat membuat kita lebih mudah menjalaninya daripada menghadapi masalah tersebut dengan anggapan ’kitalah yang paling menderita’. Tentunya Tuhan telah menyiapkan suatu hikmah untuk kita petik dari apa yang terjadi pada keluarga kita.

BELAJARLAH UNTUK BERSIKAP IKHLAS.

Tak mudah memang berada dalam keadaan yang mungkin jauh berbeda pasca perceraian. Tetapi cobalah untuk mengikhlaskan semuanya. Mungkin ini semua akan membuka pintu kebahagiaan bagi orang tua kita yang memang rumah tangganya tak dapat dipertahankan lagi atau mungkin suatu saat kita akan menyadari bahwa ini semua ternyata juga yang terbaik bagi kita.

JANGAN PERNAH BERFIKIR UNTUK MELAKUKAN HAL-HAL BODOH YANG MALAH AKAN MERUGIKANMU.

Nah ini yang sedikit berbahaya. Kecenderungan orang-orang yang frustasi adalah berusaha melarikan diri dari hal-hal yang membuat ia tertekan. Yang paling sering dilakukan remaja adalah nge-drugs, miras, bahkan bunuh diri. Mereka yang labil akan mencari pelarian, bila tempat pelarian mereka salah tentu mereka akan tergigiring pada hal-hal negatif. Nge-drugs dan miras mungkin akan membuat kita fly sejenak, tapi percayalah itu semua tak akan pernah membereskan kita dari masalah, tetapi malah memperparah kondisi kita serta menghancurkan masa depan kita. Bila alasannya mencari perhatian ortu, percayalah tak ada orang tua yang tidak menyayangi anaknya. Justru kamu harus bisa membuktikan bahwa kamu nggak kalah hanya dengan masalah seperti ini.

And the next, bunuh diri. Ini pun bukan jalan keluar sobat! Jangan pernah lakukan tidakan bodoh itu karena hanya neraka yang akan didapatkan. Mungkin sesaat kita bisa terbebas dari hal-hal duniawi, tapi tentunya negeri akhirat lebih kekal. Selain itu, percayalah bahwa masa depanmu masih panjang dan kamu bisa membuat hidupmu lebih indah tanpa menjamah hal-hal yang mungkin akan menghancurkan hidupmu.